Arsitektur Bizantium memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan seni karena menggabungkan berbagai elemen seni seperti mozaik, lukisan dinding, ikon, dan kubah. Penggunaan kubah merupakan gaya arsitektur unik yang menjadi ciri khas arsitektur Bizantium karena melambangkan langit dan berfungsi sebagai jalan masuknya cahaya alami ke dalam bangunan. Gaya arsitektur ini kemudian diadopsi oleh peradaban lain, termasuk arsitektur Romanesque dan Gotik yang berkembang di Eropa pada Abad Pertengahan. Penggunaan mozaik dan lukisan dinding juga merupakan ciri penting seni Bizantium yang memengaruhi perkembangan seni lukis dan dekorasi religius. Penggunaan ikon, yang merupakan gambar religius, juga berdampak signifikan pada perkembangan seni karena menjadi alat penting untuk ekspresi religius dalam Kekristenan Ortodoks Timur. Secara keseluruhan, arsitektur Bizantium memengaruhi perkembangan seni dengan memperkenalkan gaya, teknik, dan material baru yang kemudian diadopsi dan dikembangkan oleh peradaban lain.
Tanggal penerbitan: