Arsitektur neoklasik mengacu pada gaya yang menarik inspirasi dari arsitektur klasik Yunani kuno dan Roma. Ini menampilkan detail simetri, keagungan, dan hiasan seperti kolom, pedimen, dan lengkungan. Bangunan neoklasik dicirikan oleh garis-garisnya yang bersih, sederhana, dan penekanan pada proporsi dan keseimbangan.
Arsitektur postmodern, di sisi lain, merupakan reaksi terhadap aturan ketat modernisme. Ini mencakup elemen yang menyenangkan, warna-warna cerah, bentuk yang berani, dan menggabungkan detail dekoratif. Alih-alih menekankan fungsionalitas, arsitektur Postmodern merangkul individualitas dan ekspresi artistik, seringkali memanfaatkan bahan campuran dan gaya kontras.
Singkatnya, arsitektur Neoklasik mengambil inspirasi dari arsitektur klasik kuno sementara arsitektur Postmodern bereksperimen dengan berbagai gaya, bahan, dan bentuk untuk menciptakan desain yang berani dan menyenangkan.
Tanggal penerbitan: