Proses desain instruksional adalah pendekatan sistematis yang digunakan oleh perancang instruksional, pelatih atau pendidik untuk mengembangkan produk instruksional, kursus, dan program pelatihan yang efektif dan efisien. Ini melibatkan langkah-langkah kunci berikut:
1. Analisis
Langkah pertama melibatkan analisis kebutuhan peserta didik dan lingkungan belajar. Ini meliputi pemahaman tentang karakteristik peserta didik, tujuan pembelajaran, kendala, sumber, dan konteks pembelajaran.
2. Desain
Setelah analisis selesai, langkah selanjutnya adalah merancang rencana program pembelajaran. Rencana desain meliputi strategi pembelajaran, garis besar isi, elemen multimedia, dan penilaian yang akan digunakan untuk memfasilitasi proses pembelajaran.
3. Pengembangan
Setelah rencana desain dibuat, langkah selanjutnya adalah mengembangkan materi multimedia, konten kursus, dan alat penilaian untuk program pembelajaran. Ini termasuk mengembangkan rencana pelajaran, merancang kegiatan interaktif, membuat video atau animasi, dan membuat penilaian.
4. Implementasi
Tahap implementasi melibatkan penyampaian bahan ajar kepada peserta didik. Hal ini dapat dilakukan melalui pengajaran tatap muka, pengajaran online, atau kombinasi keduanya.
5. Evaluasi
Akhirnya, tahap evaluasi melibatkan penilaian keefektifan program instruksional. Ini termasuk mengukur pencapaian tujuan pembelajaran, mengevaluasi bahan ajar, dan mengumpulkan umpan balik dari peserta didik dan instruktur. Berdasarkan hasil evaluasi, program pembelajaran dapat direvisi dan diperbaiki.
Tanggal penerbitan: